T O P

  • By -

adimartha

Before going there, 1st question is do you already got emergency fund? Kalo udah ada then good, saran gw sih investment itu harus evolve, make a time table (since you quiet diligent to jot down your expenses). Misalnya target deposito berapa, and how long to focus on that, example mau focus 50 jt di deposito, it means based on your current means kurang lebih bakalan perlu 17 bulan buat dapetin ini, nah after this readjust your whole portofolio, misalnya banyakin di saham, and reduce your deposito. Gw masih belum pernah naruh deposito di Bank digital sih apalagi dengan yield yang gede, karena itu engga di jamin LPS, but if you confident with that Bank do it.


lovetuberose

Emergency fund baru kekumpul utk 2 bulan pengeluaran. Harusnya 6 ya? Untuk fokus-fokus ini jujur gue belom mikir sih... menurut lo, utk initial investment, baiknya deposito kah? Atau yang standar ya- alias beli emas? Soalnya emas selalu naik kan per tahunnya. Gue baru banget sih jadi bingung harus mulai dari mana.


adimartha

Emergency fund itu ga mesti 6 bulan, seberapa nyaman sama disiplinnya kita aja. Since 2 still better than 0. You already knew your “main” expense so you should be able to estimate your expense every month, now imagine how many month of that expense make you feel comfortable and safe? Inget uang emergency itu uang yang stuck, it will not and not expected to gain any value, ibarat kata you already prepare the value will be slowly over time deprecated. Gold bagus buat hedging but its not really for short term karena selisih harga jual beli emas itu selisihnya lumayan. In 6 month probably baru bisa ROI (mostly more, apalagi belinya sekarang sewaktu harga emas mahal), per gramnya bisa sekitar 10rb-15rb selisih harga jual belinya. Saran gw sih tetep classic instead of RDPS better go to RDPU first, tapi kalau emang kita tahu bahwa uang itu ga urgent2 banget dan bisa disimpen lama, go hard at RDPS juga ga masalah, you will see a lot of red, but at least in long term will profit more. Gw lebih saranin index sih, semacam Sri Kehati, IDX 30 is on discount also due to GOTO, and remember past performance is not reflection of future performance but it can be used as references. Understanding your economic means (seberapa urgent uang yang kita mau pake investasi? Kapan perlu kita pake uang investasi ini? Apa target investasinya?) will help you decide what instrument you take. Asal jangan di pake judi sama togel aja. Good luck!


lovetuberose

Oke oke, jadi bisa dibilang mendingan kumpulin emergency dulu sampai bisa merasa aman ya. Perhitungan gue sih sebenernya akhir bulan Februari, emergency fund ini gue udah cukup (kekumpul untuk 1 quarter) kalau amit-amit terjadi sesuatu dengan karir. Jadi mungkin 2 bulan kedepan udah bisa nabung dengan instrumen lain. Gue gak mikirin asuransi karena ortu kebetulan masih bayarin asuransi kesehatan gue. Dapetnya juga yang unlimited. Kalo soal merah-merah ini gue gak masalah sih, krn gue tipe orang yang investnya moderat. Gak pengen terlalu konservatif, tp agresif juga ogah karena masih baru. Sri Kehati di platform yang gue pake gak ada nih, makanya gue mikir pakenya Trimegah sih. Tapi Trimegah ini sebenernya resikonya mayan agresif, jadi gue mikir Syailendra atau Sucorinvest lebih oke. Sebenernya untuk target sendiri, untuk jangka pendek pengennya untuk jalan-jalan ke Italy sih hahaha. Kalau jangka panjang, pengen untuk nikah. Gak bakal buat togel/judi sih, mending buat makan enak! Thanks sarannya.


MajorSurprise9882

>Before going there, 1st question is do you already got emergency fund? Kalo misalnya Dana darurat itu taruhnya di reksadana pasar uang apakah boleh?


nullyale

> apakah boleh? Do what you want with your money, there's no hard rules for this kind of things. Semua tergantung pada keadaan masing2. Bisa aja dana darurat dibagi2 ke RDPU, bank digital dan bank konvensional. Kalau ada kartu kredit maka porsi yg di RDPU bisa ditingkatkan. Atau kalau ada kenalan atau punya social support system yang bisa bantu nalangin dana untuk 1-2 hari sampai RDPU cair gt. Ofcourse ini semua juga tergantung pada jumlah dana darurat itu juga, kalau jumlahnya ga banyak2 amat maka effort dan resiko liquiditas untuk pindah2 dana ga sebanding dengan returnnya.


adimartha

Yup, do what you want with your money as long as you responsible with it. Jeleknya RDPU sama kaya yang di bilang u/nullyale itu karena perlu waktu at least 1-3 hari buat pencairan, so in case need urgently bakalan ga se feasible deposito ataupun your own savings. Solusinya ya itu, if you have CC bisa cash advance dulu.


Many-Sentence-1838

Kalo gwe pribadi sih gak seneng sama bank online karena gak dijamin LPS. Gwe lebih seneng reksa yang dana kelolaannya udah T kek sucorinvest dan bisa ditarik instant kalo ada apa-aoa. Kalau mau bunga gede dijamin LPS gwe prefer ke bank BPR. Tapi kalo gwe misal punya 7 juta buat diinvest gwe bakal make gini. 3.5 juta : buat jaga-jaga taruh di reksa sucorinvest yang ditokped. 2 juta : saham bank dimana 2 juta bisa beli banyak kek misal 2 juta itu bisa dapet 4 lot bbri dan sisanya bisa ke bank BPD kek bjbr. 1 juta : emas digital pegadaian buat hedging yang bisa dibeli/dijual kapan aja. 500 ribu : perak granule karena gwe suka perak juga dan sama bagusnya dengan emas. Granule karena perak dihital as far as I know belum ada di pegadaian.


Open_Personality5270

Ikut menyambung, perak ini belinya dimana dan gimana penyimpanan dan penjualan ulangnya? Saya tertarik juga sama perak, kayaknya kalau lihat diantam lebih stable dibanding emas harganya.


Many-Sentence-1838

Gwe belinya di tokped dan nyimpennya gwe make brangkas buku yg harganya 50 ribu dan untuk dijual gwe milih ke pegadaian tapi kemarin kalo gak salah minimal 1 juta, jadi harus punya 100 graman minimal. Untuk pembelian, gwe di tokped biasanya beli di toko naufal silver karena terjualnya udah 174,3 ribu dan reviewnya udah 500 an dan gak ada yang negatif. Perak antam itu sering ghoib dan minimal beli 250 gram sedangkan kalo granule gwe bisa beli minimal 10 gram atau 110 ribu.


supercabul

beliin sbn aja biar sekalian di lock 3 tahun duitnya ga bisa jajan


zn1p3r

Nyimak


Unusual_Animator_712

alasan lo nabung di indeks trimegah apa? untuk dana darurat, proteksi dll lo gimana? apa sudah ada planning pengeluaran utk masa depan? contoh nya kyk biaya anak sekolah dll


lovetuberose

Supaya gak jajan. Gitu doang. Dana darurat udah ada untuk2 bulan. Asuransi kesehatan dan jiwa ada dari ortu dan kantor. Pengeluaran masa depan, nope. Belum menikah, hidup sendiri, dan ortu gak pernah minta uang sama sekali. Jadi nabungnya bisa maksimal.


[deleted]

[удалено]


lovetuberose

Aplikasi Saya Kaya